Ini Dia Cara Menghitung Suku Bunga Deposito Yang Wajib Anda Ketahui

Berbagai pilihan investasi bisa Anda pilih sinkron menggunakan preferensi dan kebutuhan Anda, salah satunya adalah deposito. Beberapa keunggulan yang ditawarkan berakibat deposito dipilih menjadi pilihan pada berinvestasi. Salah satu keunggulan yang dimiliki deposito adalah sebagai suku bunga yang lebih tinggi dan kompetitif dibandingkan menggunakan suku bunga tabungan. Selain itu, suku bunga deposito pula mempunyai risiko yang relatif minim.

Hal tadi berakibat deposito menjadi keliru satu investasi yang memberikan profit yang kompetitif tetapi menggunakan risiko yang minim. Lalu, jika deposito memberikan suku bunga yang lebih tinggi dan kompetitif dibandingkan menggunakan suku bunga tabungan, seberapa akbar profit yang mampu Anda dapatkan? Untuk menjawab pertanyaan tadi, usahakan Anda mengetahui dan tahu terlebih dahulu bagaimana rumus dan cara menghitung bunga deposito. Sehingga Anda bisa memperkirakan profit yang mampu Anda dapatkan menurut bunga deposito. 

Saat ini memang telah situs perbankan juga situs seputar finansial yang mempunyai kalkulator deposito yang bisa digunakan. Namun, usahakan Anda mengetahui dan tahu menggunakan kentara rumus dan cara menghitung bunga deposito supaya lebih paham. 

Rumus Serta Cara Menghitung Suku Bunga Deposito 

Untuk mengetahui kisaran profit yang Anda dapatkan dari suku bunga deposito, Anda mampu memakai 2 cara. Yang pertama merupakan menghitung dari total pendapatan yang akan Anda dapatkan pada akhir jatuh tempo. Sedangkan cara ke 2 merupakan menggunakan menghitung dari profit yang akan Anda dapatkan menurut suku bunga setiap bulan. 

Namun, sebelum Anda mulai mencoba menghitung bunga deposito, usahakan Anda memastikan terlebih dahulu suku bunga yang ditetapkan sang bank pilihan Anda mendepositokan dana Anda dan besarnya pajak yang wajib dibayar (bila ada). 

Rumus Berdasarkan Total Pendapatan Per Jatuh Tempo Dengan cara ini Anda bisa mengetahui kisaran profit yang akan Anda dapatkan secara keseluruhan. Berikut rumus dan cara perhitungannya: 

Rumus 1 Setoran Pokok + (Profit menurut Bunga Deposito – Jumlah Pajak Deposito) Sebelum Anda mulai menghitung memakai rumus pada atas, pastikan Anda menghitung terlebih dahulu profit menurut bunga deposito dan jumlah pajak deposito yang wajib dibayarkan. Untuk menghitungnya, Anda bisa pakai cara berikut: 

Profit menurut Bunga Deposito: (Setoran Pokok x Suku Bunga Deposito x Tenor*pada satuan hari) / 365 (hari)

 Jumlah Pajak Deposito: Tarif Pajak x Profit 

Menurut suku bunga deposito, apabila Anda telah tahu cara menghitung profit yang mampu Anda dapatkan baik itu setiap bulan atau secara keseluruhan, sekarang Anda bisa lebih gampang menghitung dan mencari memahami sendiri potensi laba yang mampu Anda dapatkan dari dana yang Anda akan investasikan. Namun, sebelum Anda melakukan perhitungan menggunakan ke 2 rumus pada atas, pastikan Anda mengetahui setiap ketentuan sinkron menggunakan bank yang Anda pilih buat mendepositokan dana Anda. 

Anda bisa memilih bank yang sesuai untuk investasi deposito untuk mengetahui cara menghitung kisaran laba yang mampu Anda dapatkan menurut bunga deposito, langkah selanjutnya merupakan menentukan bank buat mendepositokan dana Anda. Pastikan bank pilihan Anda telah terdaftar dan diawasi sang Otoritas Jasa Keuangan atau OJK supaya dana Anda lebih kondusif dan terjamin.